GEMPABUMI TEKTONIK M5,0 MENGGUNCANG KEEROM, TIDAK BERPOTENSI TSUNAMI

by Netty Yufita B, M.Si dan Purnama David Anwar, S.T


Posted on 28 Aug 2021



Kejadian dan Parameter Gempabumi:
Hari Minggu, 29 Agustus 2021 pukul 04:00:18 WIB wilayah Keerom diguncang gempa tektonik. Hasil analisis BMKG dalam informasi pendahuluan menunjukkan gempabumi ini memiliki magnitudo M=5,0, yang selanjutnya dilakukan pemutakhiran menjadi magnitude M=4,9. Episenter gempabumi terletak pada koordinat 3,44° LS; 140,36° BT, atau tepatnya berlokasi di darat pada jarak 74 km arah Barat Daya Kota Waris, Kabupaten Keerom, Papua pada kedalaman 40 km.

Jenis dan Mekanisme Gempabumi:
Dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempabumi yang terjadi merupakan jenis gempabumi dangkal akibat adanya aktivitas Subduksi New Guinea. Hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan bahwa gempabumi ini memiliki mekanisme pergerakan naik ( thrust fault ).  

Dampak Gempabumi:
Berdasarkan estimasi dari peta  guncangan ( shakemap ),  gempabumi ini berpotensi dirasakan di daerah Keroom dan Wamena,  II MMI ( Getaran dirasakan oleh beberapa orang, benda-benda ringan yang digantung bergoyang ). Hingga saat ini belum ada laporan dampak kerusakan yang ditimbulkan akibat gempabumi tersebut. Hasil pemodelan menunjukkan bahwa gempabumi ini TIDAK BERPOTENSI TSUNAMI.

Gempabumi Susulan:
Gempabumi ini merupakan gempabumi susulan dari gempabumi Keerom Papua M=6,0 tanggal 28 Agustus 2021. Hingga hari Minggu, 29 Agustus 2021 pukul 04:30 WIB, hasil monitoring BMKG menunjukkan adanya 23 (dua puluh tiga) aktivitas gempabumi susulan ( aftershock ) dengan magnitudo terbesar M=4,9.

Rekomendasi:
Kepada masyarakat dihimbau agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya. Agar menghindari dari bangunan yang retak atau rusak diakibatkan oleh gempa. Periksa dan pastikan bangunan tempat tinggal anda cukup tahan gempa, ataupun  tidak ada kerusakan akibat getaran gempa yg membahayakan kestabilan bangunan sebelum anda kembali kedalam rumah.

Pastikan informasi resmi hanya bersumber dari BMKG yang disebarkan melalui kanal komunikasi resmi yang telah terverifikasi (Instagram/Twitter @infoBMKG), website (http://www.bmkg.go.id atau inatews.bmkg.go.id), telegram channel (https://t.me/InaTEWS_BMKG), atau melalui Mobile Apps (IOS dan Android): wrs-bmkg atau infobmkg.*  


Jakarta, 29 Agustus 2021
Kepala Pusat Gempabumi dan Tsunami BMKG
BAMBANG SETIYO PRAYITNO, M.Si