Posted on 29 Apr 2021
Kejadian dan Parameter Gempabumi:
Hari Kamis, 29 April 2021 pukul 14.26.34 WIB wilayah Papua Barat diguncang gempa tektonik. Hasil analisis BMKG dalam informasi pendahuluan menunjukkan gempabumi ini memiliki magnitudo M=5,1 kemudian diupdate menjadi magnitudo M=5,3. Episenter gempabumi terletak pada koordinat 1,56 LS dan 134,38 BT , atau tepatnya berlokasi di laut pada jarak 30 km arah timur Kota Manokwari, Kabupaten Manokwari, Provinsi Papua Barat pada kedalaman 10 km.
Jenis dan Mekanisme Gempabumi:
Dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempabumi yang terjadi merupakan jenis gempabumi dangkal akibat aktivitas sesar lokal. Hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan bahwa gempabumi memiliki pergerakan mendatar ( strike slip ).
Dampak Gempabumi:
Guncangan gempabumi ini dirasakan di daerah Ransiki dan Oransbari III MMI ( Getaran dirasakan nyata dalam rumah. Terasa getaran seakan akan truk berlalu ). Hingga saat ini belum ada laporan dampak kerusakan yang ditimbulkan akibat gempabumi tersebut.
Hasil pemodelan menunjukkan bahwa gempabumi ini TIDAK BERPOTENSI TSUNAMI.
Gempabumi Susulan:
Hingga hari Kamis, 29 April 2021 pukul 15.00 WIB, Hasil monitoring BMKG belum menunjukkan adanya aktivitas gempabumi susulan ( aftershock ).
Rekomendasi:
Kepada masyarakat dihimbau agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya. Agar menghindari dari bangunan yang retak atau rusak diakibatkan oleh gempa. Periksa dan pastikan bangunan tempat tinggal anda cukup tahan gempa, ataupun tidak ada kerusakan akibat getaran gempa yg membahayakan kestabilan bangunan sebelum anda kembali ke dalam rumah.
Pastikan informasi resmi hanya bersumber dari BMKG yang disebarkan melalui kanal komunikasi resmi yang telah terverifikasi (Instagram/Twitter @infoBMKG), website (http://www.bmkg.go.id atau inatews.bmkg.go.id), telegram channel (https://t.me/InaTEWS_BMKG), atau melalui Mobile Apps (IOS dan Android): wrs-bmkg atau infobmkg. *
Jakarta, 29 April 2021
Kepala Pusat Gempabumi dan Tsunami BMKG
BAMBANG SETIYO PRAYITNO, M.Si